MANADO, MKS
Tensi politik di tubuh Fraksi Partai Demokrat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara (Sulut) tinggi. Tak berselang lama menjadi pimpinan dewan, Billy Lombok tiba-tiba ‘turun takhta’. Bintang Mercy memberikan kursi Wakil Ketua DPRD Sulut ke Royke Anter.
Pergantian posisi Wakil Ketua DPRD Sulut itu, setelah adanya surat masuk dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat. Hal tersebut berkaitan dengan persetujuan pergantian Wakil Ketua DPRD Sulut. Dalam surat tersebut menuliskan, memutuskan dan menetapkan pergantian unsur pimpinan Wakil Ketua DPRD Sulut Fraksi Partai Demokrat.
“Pertama, mencabut SK (Surat Keputusan) tanggal 5 oktober 2024 tentang penetapan unsur Pimpinan yang menetapkan saudara Billy Lombok sebagai Wakil ketua DPRD Sulut dinyatakan tidak berlaku lagi,” ungkap Sekretaris DPRD Sulut, Niklas Silangen, saat membacakan surat yang masuk dari Partai Demokrat pada Rapat Paripurna laporan kinerja Alat Kelengkapan Dewan (AKD), Laporan Hasil Reses serta Tutup Buka Masa Sidang, Selasa (7/1/2025).
Hal berikutnya dalam surat tersebut, menegaskan untuk Royke Anter menggantikan posisi Wakil Ketua DPRD Sulut yang diduduki Billy Lombok.
“Kedua, mengusulkan saudara Royke Anter sebagai pengganti unsur pimpinan Wakil Ketua DPRD Sulut Fraksi Partai Demokrat menggantikan Billy Lombok,” ujar Silangen.
Surat DPP Partai Demokrat tersebut ditetapkan 23 Desember 2024. Didalamnya bertanda tangan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Rapat Paripurna Ketua DPRD Sulut, Fransiskus Andi Silangen. Nampak dihadiri Anggota DPRD Sulut Royke Anter. Sementara Billy Lombok tak terlihat menghadiri rapat paripurna tersebut. (at)
