Manado, MKS
Eksistensi personil Fraksi Partai Golongan Karya (Golkar) di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Utara (Sulut) mendapat perhatian petinggi DPD I. Mereka diminta untuk terlibat aktif dalam setiap pembahasan di Gedung Cengkih.
Dorongan itu disampaikan Ketua DPD I Partai Golkar Christiany Eugenia Paruntu (CEP) melalui Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Sulut Cindy Wurangian. Wurangian menjelaskan, pesan dari Ketua DPD I agar kader Golkar di DPRD Sulut bisa aktif dan kritis.
” Pesan ibu CEP anggota Fraksi harus aktif dalam pembahasan-pembahasan dan kritis yang membangun,” ujar Cindy, Senin (19/5/2025) di kantor DPRD Sulut.
Lanjutnya sikap kritis perlu untuk dilakukan setiap anggota fraksi. Seperti dalam pembahasan Ranperda, sikap kritis diperlukan supaya nanti bisa menghasilkan perda yang berkualitas.
“Agar supaya nanti ranperda bisa menjadi perda yang memang ada bobotnya,” tuturnya
Dirinya juga menegaskan terkait dengan 2 personil yang diutus Golkar dalam Panitia Khusus (Pansus) Pemberdayaan Pemuda. Fraksi Golkar mengutus Vionita Kuera dan Yongkie Limen.
“Di Pansus pemuda kami mengutus Ibu Vionita dan Pak Yongkie Limen,” jelas wakil rakyat daerah pemilihan Minahasa Utara dan Kota Bitung ini. (to)
